Medical Check Up Apa Saja Yang Di Cek

Medical Check Up Apa Saja Yang Di Cek

Tujuan Medical Check Up

Medical check up membantu dokter untuk menentukan status umum kesehatan kamu. Ini juga memberi kamu kesempatan untuk berbicara dengan dokter tentang rasa sakit atau gejala yang sedang terjadi, atau masalah kesehatan lain yang mungkin dimiliki.

Pemeriksaan ini bertujuan untuk:

Medical check up juga merupakan cara yang baik untuk memeriksa kolesterol, tekanan darah, dan kadar gula darah. Tingkat ini mungkin tinggi tanpa ada tanda atau gejala yang muncul.

Pada beberapa kasus, dokter juga dapat menyarankan kamu melakukan medical check-up sebelum operasi atau sebelum memulai perawatan untuk suatu kondisi medis.

Pemeriksaan laboratorium

Dokter dapat memberikan pilihan pemeriksaan di laboratorium, yaitu:

Manfaat Medical Check Up

Manfaat medical check up adalah membuat kamu mengetahui status kesehatan dan mencegah penyakit serius di kemudian hari. Selama prosedur, kamu juga bisa banyak berdiskusi dengan dokter mengenai kondisi kesehatan dan saran gaya hidup sehat yang tepat.

Berikut ini beberapa jenis pemeriksaan dalam medical check up dan manfaatnya:

Cek fungsi jantung dengan EKG

Ekokardiografi (EKG) merupakan tes yang menggunakan perangkat khusus untuk mengamati semua kondisi jantung, termasuk struktur dan fungsinya. Perangkat tersebut bekerja dengan mengeluarkan suara ultrasonik, sehingga kondisi jantung muncul melalui gambar (ekokardiogram).

Melalui pemeriksaan ini, penilaian fungsi dan struktur jantung dapat dilakukan secara langsung dan akurat. Bahkan kamu dapat mengetahui gerakan katup jantung, dinding jantung, seberapa baik aliran darah di bilik jantung.

Pemeriksaan fungsi ginjal

Ada empat jenis pemeriksaan fungsi ginjal, yaitu:

Tempat Melakukan Medical Check Up

Medical check up dapat dilakukan di rumah sakit, laboratorium, atau pusat layanan kesehatan lainnya yang menyediakan fasilitas ini. Harga medical check up tergantung pada paket yang ditawarkan oleh rumah sakit. Biaya medical check up juga tergantung pada jenis pemeriksaan yang diambil, misalnya medical check up pranikah atau karyawan mungkin memiliki biaya yang berbeda.

Kini kamu bisa melakukan medical check up dari rumah dengan layanan Halodoc Home Lab (tersedia di Jabodetabek dan Surabaya) atau buat janji medical check up di rumah sakit pilihanmu di Halodoc.

Diperbaharui pada 6 Februari 2023.

Bila seseorang memiliki kondisi yang tidak sesuai dengan nilai normalnya atau kriteria dari pihak yang meminta seseorang tersebut melakukan Medical Check Up. Seperti pada seseorang dengan:

Pemeriksaan dapat dilakukan dengan sampel darah, urine, atau feses. Pada umumnya, digunakan sampel darah yang dapat mencakup keseluruhan tes pada rangkaian Medical Check Up.

Lama proses pemeriksaan Medical Check Up tergantung jumlah rangkaian tes yang dilakukan mulai dari 15 menit.

Hasil Medical Check Up dapat selesai tergantung dengan rangkaian tes yang dilakukan. Hasil keluar dalam rentang waktu 1×24 jam. Hal ini dikarenakan perlu interpretasi dan saran kesehatan dari dokter setelah Medical Check Up dilakukan.

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.Setuju

Paket ini meliputi pemeriksaan fisik, visual assesment, rontgen thorax, darah lengkap, urine lengkap, fungsi hati, kolesterol total, gula darah puasa.

Kesehatan adalah aset berharga yang layak dijaga. Di Mayapada Hospital, kami memahami pentingnya Medical Check Up (MCU) secara rutin.

Medical Check Up Basic 1  Rp550.000

Pemeriksaan termasuk:

Medical Check Up Basic 2  Rp825.000

Pemeriksaan termasuk:

Biaya transportasi untuk layanan Homecare, menyesuaikan dengan jarak area yang dituju.

Medical check up adalah pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh. Melalui pemeriksaan ini, diharapkan gangguan kesehatan tertentu bisa terdeteksi sejak dini. Medical check up juga bisa dimanfaatkan oleh dokter untuk merencanakan metode pengobatan yang tepat sesuai kondisi pasien.

Medical check up diawali dengan tanya jawab, yang meliputi keluhan, riwayat penyakit, dan gaya hidup pasien. Selanjutnya, dokter akan melakukan pemeriksaan pada tanda-tanda vital tubuh, seperti suhu tubuh, tekanan darah, dan detak jantung, dilanjutkan dengan pemeriksaan kondisi fisik secara umum.

Tujuan dan Indikasi Medical Check Up

Medical check up dapat membantu dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan pasien secara menyeluruh. Berikut ini adalah tujuan dilakukannya medical check up:

Walau tidak diwajibkan, medical check up dianjurkan untuk dilakukan secara rutin, terutama jika pasien memiliki faktor risiko terhadap penyakit tertentu. Melalui pemeriksaan ini, pasien juga dapat berkonsultasi kepada dokter mengenai kondisi kesehatannya tanpa harus menunggu timbulnya gejala penyakit.

Medical check up disarankan untuk dilakukan setiap 1 tahun sekali, terutama bagi orang yang berusia di atas 50 tahun. Sementara untuk pasien yang sedang menjalani pengobatan, medical check up bisa dilakukan sesuai jadwal yang ditentukan oleh dokter.

Cek fungsi jantung dengan EKG

Ekokardiografi (EKG) merupakan tes yang menggunakan perangkat khusus untuk mengamati semua kondisi jantung, termasuk struktur dan fungsinya. Perangkat tersebut bekerja dengan mengeluarkan suara ultrasonik, sehingga kondisi jantung muncul melalui gambar (ekokardiogram).

Melalui pemeriksaan ini, penilaian fungsi dan struktur jantung dapat dilakukan secara langsung dan akurat. Bahkan kamu dapat mengetahui gerakan katup jantung, dinding jantung, seberapa baik aliran darah di bilik jantung.

Setelah Medical Check Up

Setelah menjalani medical check up, pasien biasanya diperbolehkan untuk pulang dan beraktivitas seperti biasa. Dokter akan menghubungi pasien kembali setelah seluruh hasil tes diperoleh dan menjelaskan secara rinci mengenai hasil tersebut.

Bila ditemukan kelainan pada hasil medical check up, pasien akan dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut atau menjalani pengobatan. Dokter juga akan menyarankan pasien untuk menerapkan pola hidup sehat, baik bila ditemukan kelainan maupun tidak, seperti:

Pemeriksaan kolesterol

Pemeriksaan kolesterol juga termasuk dalam rangkaian medical check up karena penting untuk dilakukan. Kebiasaan mengonsumsi makanan yang banyak lemak dapat menyebabkan kolesterol tinggi. Kondisi tersebut dapat memicu masalah kesehatan lainnya seperti serangan jantung dan stroke.

Kadar kolesterol normal yaitu ketika berada pada kisaran di bawah 200 mg/dL. Pastikan kadar kolesterol normal untuk mencegah penyakit hipertensi ataupun hipotensi.

Sebelum Medical Check Up

Sebelum menjalani medical check up, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Pasien disarankan untuk membawa hasil pemeriksaan medis, misalnya foto Rontgen.

Pasien juga perlu menanyakan kepada dokter mengenai puasa yang perlu dilakukan, atau penggunaan obat-obatan yang harus dihentikan sementara.

Persiapan yang akan dilakukan oleh dokter adalah memberikan kuesioner yang berisi daftar pertanyaan yang mengacu pada kondisi kesehatan pasien. Setelah mengisi kuesioner, pasien perlu memberi tahu dokter mengenai daftar obat, suplemen, atau produk herbal yang sedang digunakan.

Pasien disarankan untuk mengenakan pakaian yang nyaman dan tidak menggunakan perhiasan, riasan, atau aksesoris lain, yang dapat menghambat pemeriksaan. Pasien juga dianjurkan untuk meminta ditemani keluarga atau kerabat dekat ketika menjalani medical check up.